Quantcast
Channel: desperate housewife
Viewing all articles
Browse latest Browse all 734

Iluminasi, Novel Fantasi Karya Remaja Homeschooler

$
0
0
Assalamualaikum... halo... udah baca buku apa hari ini?

Jujur sejujur-jujurnya, saya ini bukan orang yang hobbi baca buku. Saya pemilih banget dalam hal baca buku. Biasanya yang saya baca buku-buku bergenre komedi, sesekali yang romance, sesekali genre lainnya. Dibanding buku saya lebih suka baca komik. Mungkin karena bergambar saya merasa lebih fun, lebih ringan aja gitu menikmatinya.

Saya juga orang yang jarang beli buku. Hanya buku-buku favorit yang biasanya saya beli, ya itu tadi buku komedi, buku Raditya Dika punya beberapa, Anak Kos Dodol, Cado-cado, Cenat-cenut reporter. Ya buku-buku yang model gitu yang saya suka. Saya bisa selesai sehari membaca buku komedi, tapi kalo genre lain, jarang banget bisa khatam dalam waktu dekat. Bahkan ada yang udah bertahun-tahun ngga selesai, bacanya lompat-lompat, mau lanjutin baca lupa cerita awal kayak gimana, baca dari awal lagi deh akhirnya ngga selesai-selesai ^^'



Beberapa waktu lalu, temen saya di grup Home Schooling Muslim Nusantara (HSMN) Semarang, ibu Meydiana woro-woro kalo anaknya baru saja menerbitkan buku. Judulnya ILUMINASI genrenya fantasi remaja. Bukan genre favorit saya tapi saya tertarik dan penasaran banget sama buku ini.


Pertama, karena penulisnya. Novel fantasi remaja berjudul Iluminasi ini merupakan karya Alifia Aflatus Zahra, seorang remaja homeschooler berusia 14 tahun. Sebelum menerbitkan buku ini, karya Alifia juga sudah terbit pada dua buku antologi.

Saya penasaran, bagaimana sih seorang remaja bisa menulis cerita tentang ilumniasi yang menurut saya cukup berat temanya. Jaman seusia Alifia dulu saya juga sudah bercita-cita sebagai penulis tapi cuma berani nulis hal-hal sederhana macam persahabatan, cinta, ya yang mainstream gitu lah, itupun belum ada yang nyantol ke media, huahahaa. Selain itu covernya juga cukup menarik dan kata-kata bu Meydiana, ini cerita misteri tapi ngga ada tentang hantu-hantunya bikin saya tambah penasaran kaya apa sih ceritanya.

Tapi begitu buku ini sampai di tangan saya, seperti biasa, saya ngga langsung membaca. Kadang baca selembar dua lembar trus besoknya lupa mau lanjutin hahaha, akhirnya baru khatam setelah agak lama ngendon di rumah. Ya seperti yang saya bilang di awal tadi saya jarang bisa menyelesaikan membaca dengan cepat kalo genrenya bukan komedi.

Novel Iluminasi ini menceritakan tentang Zara yang terpilih sebagai salah satu peserta akademi sejarah bersama 49 anak muda lainnya seama hari. Zara sangat mencintai sejarah makanya dia antusias sekali dengan acara ini. Akan tetapi sedikit demi sedikit ia mulai menemui keanehan, dimulai dari kejanggalan apa yang disampaikan mentor-mentor juga berbagai simbol yang ada di tempat berlangsungnya acara. Zara merasa telah masuk dalam perangkap sebuah perkumpulan rahasia.

Bagaimana Zara melalui ini, apakah ia dan teman-temannya akan selamat? Baca aja sendiri novelnya yah bisa dibeli di Gramedia atau di toko buku online seperti Bukabuku.com harganya Rp.42.000,-

Menurut saya, Alifia punya gaya penceritaan yang asik. Membaca ini mengingatkan saya dengan serial Ghost Bumps. Ya ada sedikit kemiripan dari segi gaya berceritanya. Yang hebat, Alifia menuliskan cerita ini bukan hanya berdasarkan imajinasi atau khayalan tingkat tinggi saja, kaya saya kalo bikin cerita fiksi hihii. Tapi juga dengan pendalaman materi terutama mengenai sejarah dan kepercayaan Mesir kuno. Jadi ceritanya tidak berkesan mengada-ada.



Membaca novel ini membuat saya jadi penasaran pengen tau lebih dalam tentang iluminasi. Istilah ini memang sudah lama saya dengar tapi saya tidak begitu paham tentang makna dan kebenarannya. Menurut yang saya baca dari internet, Illuminati adalah kelompok persaudaraan rahasia yang sangat tertutup. Illuminati berasal dari bahasa latin illuminatus yang berarti tercerahkan, adalah nama yang diberikan kepada organisasi persaudaraan rahasia kuno yang pernah ada dan diyakini masih tetap ada sampai sekarang yang bertujuan menguasai dunia dan menghapus semua agama yang ada, meskipun tidak ditemukan bukti-bukti nyata tentang keberadaan organisasi persaudaraan ini. (Ust. Bachtiar Natzir, Republika: 2012). Naudzubillahimindzalik, wallohua'lam bishshowab. Semoga semakin dikuatkan keimanan dan aqidah kita ya, aamiin.

Sukses terus ya Alifia untuk karya-karyanya, semoga makin menginspirasi dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. Dan maaf tante lamaa banget baru nulis tentang buku kamu di blog. Oya yang mau kenalan dengan Alifia bisa follow IG nya yaa.. @afflatuszhr

Viewing all articles
Browse latest Browse all 734

Trending Articles